RSS

Minggu, 05 Juli 2015

Pretest dan Posttest Susunan Staff

(Pretest)

Apa saja yang perlu diperhatikan pada saat memilih anggota tim proyek? Jelaskan.

Jawaban :

Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan pada saat memilih anggota tim proyek.

 Memiliki komitmen pada tujuan proyek dan mampu menyelesaikan-nya.

 Kemampuan untuk berkomunikasi dan membagi tanggung jawab.

 Fleksibilitas, dapat berpindah dari satu kegiatan pekerjaan ke kegiatan pekerjaan lainnya,

sesuai dari schedule dan kebutuhan proyek.

 Kemampuan teknis.

 Kemauan untuk mengakui kesalahan dan memperbaikinya.

 Konsentrasi pada pekerjaan.

 Kemampuan untuk mengerti dan bekerja berdasarkan jadwal dan pengadaan sumber daya.

Misalnya, mau kerja lembur jika dibutuhkan

 Kemampuan untuk saling mempercayai, bukan seperti seorang pahlawan yang mampu

bekerja sendiri.

 Seorang wiraswasta, tetapi terbuka pada usulan dan gagasan.

 Kemampuan bekerja pada lebih dari satu atasan.

 Kemampuan bekerja tanpa dan di luar struktur formal.

 Memiliki pengetahuan dan pengalaman dengan peralatan manajemen proyek.



(Posttest)

Jelaskan tugas masing-masing anggota tim proyek.

Jawaban :

Berikut ini adalah tugas masing-masing anggota tim proyek.

1. Manajer Proyek (Project Manager)

Project Manager atau PM merupakan orang yang memanajemen projek yang akan

dijalanka. Seorang PM haruslah dapat berorganisasi dengan baik, bertindak dengan tegas

atas apa yang dilakukan oleh anggota timnya, dapat dengan tegas memutuskan suatu projek

akan dijalankan atau tidak serta mengetahui dengan baik orang-orang yang terlibat dalam

projek yang akan dijalankan.

2. Pimpinan Proyek (Project Leader)

Project Leader atau PL merupakan orang yang memimpin projek yang akan dijalankan.

PL haruslah dapat berkomunikasi dengan baik dan dapat berorganisasi dengan baik kepada

anggota timnya. Sebagai pemimpin, PL juga akan terlibat langsung dengan user dan

anggota tim yang menjalankan projeknya yaitu dengan memimpin keseluruhan wawancara

dengan user dan menjadi pengawas harian bagi programmer.

3. Programmer

Programmer pada suatu proyek dipilih berdasarkan keahlian pemrogramannya oleh PM

dan PL. Programmer disini dibagi menjadi dua, yakni programmer ahli (The Guru

Programmer) yang dipilih dan diyakini mampu menangani hal-hal rumit pada

pemrograman dan mampu mengajarkan apa yang dia tahu kepada programmer yang lain

khususnya kepada programmer junior dan programmer junior (The Junior Programmer)

adalah programmer yang masih dalam tahap pembelajaran dan belum sepenuhnya dapat

mengerjakan program sendiri. Tugas seorang programmer dalam tim ini adalah untuk

merancang, mendesain serta melakukan pengkodingan pada projek yang dijalankan tanpa

terlepas dari pengawasan PL.