(Pretest)
Apa saja yang perlu diperhatikan pada saat memilih anggota tim proyek? Jelaskan.
Jawaban :
Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan pada saat memilih anggota tim proyek.
Memiliki komitmen pada tujuan proyek dan mampu menyelesaikan-nya.
Kemampuan untuk berkomunikasi dan membagi tanggung jawab.
Fleksibilitas, dapat berpindah dari satu kegiatan pekerjaan ke kegiatan pekerjaan lainnya,
sesuai dari schedule dan kebutuhan proyek.
Kemampuan teknis.
Kemauan untuk mengakui kesalahan dan memperbaikinya.
Konsentrasi pada pekerjaan.
Kemampuan untuk mengerti dan bekerja berdasarkan jadwal dan pengadaan sumber daya.
Misalnya, mau kerja lembur jika dibutuhkan
Kemampuan untuk saling mempercayai, bukan seperti seorang pahlawan yang mampu
bekerja sendiri.
Seorang wiraswasta, tetapi terbuka pada usulan dan gagasan.
Kemampuan bekerja pada lebih dari satu atasan.
Kemampuan bekerja tanpa dan di luar struktur formal.
Memiliki pengetahuan dan pengalaman dengan peralatan manajemen proyek.
(Posttest)
Jelaskan tugas masing-masing anggota tim proyek.
Jawaban :
Berikut ini adalah tugas masing-masing anggota tim proyek.
1. Manajer Proyek (Project Manager)
Project Manager atau PM merupakan orang yang memanajemen projek yang akan
dijalanka. Seorang PM haruslah dapat berorganisasi dengan baik, bertindak dengan tegas
atas apa yang dilakukan oleh anggota timnya, dapat dengan tegas memutuskan suatu projek
akan dijalankan atau tidak serta mengetahui dengan baik orang-orang yang terlibat dalam
projek yang akan dijalankan.
2. Pimpinan Proyek (Project Leader)
Project Leader atau PL merupakan orang yang memimpin projek yang akan dijalankan.
PL haruslah dapat berkomunikasi dengan baik dan dapat berorganisasi dengan baik kepada
anggota timnya. Sebagai pemimpin, PL juga akan terlibat langsung dengan user dan
anggota tim yang menjalankan projeknya yaitu dengan memimpin keseluruhan wawancara
dengan user dan menjadi pengawas harian bagi programmer.
3. Programmer
Programmer pada suatu proyek dipilih berdasarkan keahlian pemrogramannya oleh PM
dan PL. Programmer disini dibagi menjadi dua, yakni programmer ahli (The Guru
Programmer) yang dipilih dan diyakini mampu menangani hal-hal rumit pada
pemrograman dan mampu mengajarkan apa yang dia tahu kepada programmer yang lain
khususnya kepada programmer junior dan programmer junior (The Junior Programmer)
adalah programmer yang masih dalam tahap pembelajaran dan belum sepenuhnya dapat
mengerjakan program sendiri. Tugas seorang programmer dalam tim ini adalah untuk
merancang, mendesain serta melakukan pengkodingan pada projek yang dijalankan tanpa
terlepas dari pengawasan PL.